IMAS Q1 2023 : Laba Bersih Naik 125%. Apa Sekarang Masih Boleh Masuk?

IMAS Q1 2023 : Laba Bersih Naik 125%. Apa Sekarang Masih Boleh Masuk?
Miliar RupiahQ1 2023Q1 2022%
BALANCED
Cash3,6924,553(18.91)
Total Asset58,37657,4451.62
S.T.Borrowing29,77330,246(1.56)
L.T.Borrowing14,21213,0319.06
Total Debt43,98543,2771.64
Total Equity14,39114,1681.57
Equity Pengendali12,01911,8481.44
Lembar Saham33
INCOME STATEMENT
Revenue7,2296,34513.93
Gross Profit1,4441,26314.33
Operating Profit71647351.37
Net.Profit17879125.32
RATIO
Harga3200725341.38
Deviden*04-100.00
Div Yield0.000.55-100.00
EPS*237105125.32
BVPS400639491.44
PER*13.5795.89
PBV0.80.2335.10
ROA*1.20.6121.72
ROE*4.92.2121.82
GPM20.019.90.35
OPM9.97.532.86
NPM2.51.297.76
Graham Number46253059
MOS30.8276.30
* Annualised

Download Lapkeu IMAS Q1 2023

Catatan :

  • Penjualan naik 13%, laba bersih naik 125%.
  • Pendapatan tertinggi ditopang oleh bisnis Mobil, truk, dan alat berat

Kesimpulan

Jika menggunakan EPS 237 dan Book Value 4797 maka harga wajar saham IMAS menurut Graham Number sebesar 4625 berbanding dengan harga sekarang Rp 3200.

Artinya IMAS masih undervalue.

Apakah bisa dibeli juga saat ini? Perhatikan hal berikut

1. Jika menganggap IMAS saat ini di harga Rp 3200 masih murah dan masih berpotensi naik karena kenaikan kinerja (penjualan, laba bersih, efisiensi dll) bisa saja dibeli dengan harapan harga akan mengikuti kinerjanya

2. Jika merasa sebenarnya kinerja IMAS sudah mentok dan kemungkinan full 2023 naik tapi tidak istimewa ya sebaiknya jangan dibeli karena memang harganya sudah naik 341%. Cari saham lain yang masih memiliki potensi kinerja bagus dan harganya relatif sideways

Value : Ya.

Growth : Ya. Dengan hanya melihat EPS dari 2020 hingga annualised tahun 2023 maka IMAS bisa masuk ke saham growth stock. Tetapi sebisa mungkin dianalisa ya kenapa EPS sebelumnya merah-merah

Dividen : Tidak

Core : Tidak

(Visited 238 times, 1 visits today)

Leave a Reply

Artikel Lainnya